Postingan

Menampilkan postingan dari 2015

Islam yang Menggembirakan ala Prof Yunahar Ilyas

Gambar
"Yassiru wala tu’assiru, wa bassyiru wala tunaffiru! Artinya, buatlah mudah, jangan suka membuat susah. Buatlah orang-orang gembira, jangan membuat mereka berpaling muka!" ------------------------------------

[Meluruskan Sejarah] Sejarah Baru, Tak Ada yang Terulang

Gambar
Awalnya saya tak punya niatan untuk turut meramaikan dunia facebook dengan ucapan selamat atas kesuksesan Muktamar 47 Muhammadiyah dan Muktamar 1 Abad Aisyiyah, terlebih atas terpilihnya pasangan suami istri Haedar Nashir sebagai ketua umum Muhammadiyah dan Siti Norjannah Djohantini sebagai ketua umum Aisyiyah. Tapi atas pemberitaan banyak media baik itu cetak maupun elektronik, parade media sosial oleh para kader maupun non kader, pengamat ataupun sekadar simpatisan yang mengklaim terulangnya sejarah awal kepemimpinan persyarikatan dengan pasangan suami istri sebagai nakhodanya. Maka saya merasa perlu hadir, minimal memberikan sedikit pemahaman sejarah saya tentang kedua organisasi tersebut. Mungkin kita beranggapan bahwa satu abad yang lalu saat kedua organisasi ini baru didirikan, itu dipimpin oleh kedua pasangan suami istri yakni KH Ahmad Dahlan dan Nyai Walidah sebagaimana klaim kita saat ini pasca diumumkannya hasil muktamar47. Tapi sejujurnya sejarah tidak demikian, Muha

IMM dan Konsistensi Gerakan Kemahasiswaan

Gambar
Aksi Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Rabu, 20 Mei 2015(Foto:fb)

Secangkir Kopi Menuju Mimbar

Gambar
“Berawal dari sekadar ngumpul biasa, membawa bersenda gurau, nongkrong dan bercerita lepas. Karena asyiek ia kemudian menjadi sebuah rutinitas, ide pun lahir, dengan modal pertemuan rutin setiap malam jumat, kebiasaaan menuai berkah, Anak-anak muda pecinta kopi ini belakangan terlihat bukan lagi hanya di Warung Kopi, tapi meraka telah di atas mimbar, menyampaikan risalah sebagai seorang Mubalig.”

Setahun Mengenang Kepergianmu (Ammak)

Gambar
Engkau yang telah pergi untuk tidak kembali (IBU)

Resensi Film : Assalamualaikum Beijing

Gambar
Dalam kisah nyata adakah perempuan kini yang setegar Asma dengan pikiran positif pada apa yang menjadi ketetapan Allah padanya? Dan adakah pula lelaki yang setulus Zhong-wen (Chung-Chung) dalam ketulusan berjuang dan mencintai? InsyaAllah, Semoga penulis dan juga pembaca adalah salah satunya... :)