Surat Untuk Para Mubalig
jamaah bukan mubalig "Tahukah anda, bahwa kalimat yang paling dinantikan oleh sebagian besar jamaah saat hendak mendengarkan ceramah adalah kalimat, "jamaah, ini yang terakhir atau yang paling terakhir'." Saya terkadang heran dengan bapak-bapak mubalig. Di era yang bapak sendiri menyebutnya sebagai era modern, justru masih sangat tradisional dalam membawakan suatu ceramah. Dari konsep ceramah, gaya dan model pemaparan, hingga penggunaan bahasa. (Baca : kurang inova tif). Selain itu, penggunaan durasi waktu yang tidak diperhatikan baik untuk dikelola secara proporsional juga menjadi suatu hal yang sangat vital. Terkadang materi ceramah pun sebenranya baik namun karena pengelolaan waktu yang tidak pas akhirnya ceramah itu menjadi kabur dan akhirnya terasa membosankan bagi jamaah. Ini kesah kami, maka sebagai jamaah yang baik tentu dibalik keresahan itu ada masukan dan harapan kami pada bapak mubalig agar berbenah dan selalu meningkatkan